Resep Tengkleng Solo Tanpa Santan | CookandRecipe – Pernah dengar soal resep tengkleng Solo tanpa santan? Atau mungkin kamu udah pernah nyicipin, tapi penasaran gimana cara masaknya di rumah? Tengkleng khas Solo ini emang punya tempat spesial di hati banyak orang, terutama yang suka olahan kambing tapi pengen yang lebih ringan dan nggak bersantan.
Artikel ini akan membahas tuntas mulai dari bumbu tengkleng, cara masak, tips anti-prengus, sampai versi legendaris ala Pak Manto yang bisa kamu recook di dapur sendiri! Buat kamu yang pengin coba resep tengkleng kambing bening, yuk lanjut baca. Kita bakal ngobrol santai tapi sarat ilmu dapur, khusus buat para ibu rumah tangga dan kamu yang suka eksperimen masak.
Tengkleng adalah masakan khas Solo berbahan dasar tulang kambing yang masih berisi sedikit daging, dimasak dengan bumbu kaya rempah. Biasanya, banyak versi tengkleng dimasak dengan santan, tapi versi tengkleng Solo tanpa santan justru lebih segar dan ringan.
Kalau kamu suka masakan pedas, gurih, dan berempah tapi nggak suka rasa eneg dari santan, maka ini pilihan tepat. Dan tentu saja, bumbu tengkleng kambing pedas bisa kamu atur sesuai selera—pedas gila atau sekadar menggigit.
Bumbu Tengkleng Itu Apa Aja?
Nah ini dia yang paling bikin penasaran. Setiap resep punya rahasia, tapi intinya bumbu tengkleng biasanya terdiri dari:
Bumbu Halus:
- Bawang merah dan bawang putih
- Kemiri
- Ketumbar
- Jinten (optional)
- Merica
- Kunyit dan jahe
- Pala sedikit (optional)
Bumbu Cemplung:
- Daun salam dan daun jeruk
- Serai dan lengkuas (geprek)
- Kayu manis, bunga lawang, kapulaga, cengkeh (kalau mau versi lebih rempah)
- Gula merah atau gula pasir
- Garam, kaldu bubuk, dan kecap (buat yang suka manis gurih)
Info Resep Singkat
| Info | Detail |
|---|---|
| Waktu Persiapan | 30 menit |
| Waktu Memasak | 1 jam 30 menit |
| Total Waktu | 2 jam |
| Tipe Hidangan | Makanan utama |
| Jumlah Porsi | 6-8 orang |
| Kalori/porsi | Sekitar 300-350 kkal |
Resep Tengkleng Solo Tanpa Santan: Versi Komplit Ala Dapur Rumahan
Siapa bilang masak tengkleng harus ribet atau butuh banyak bahan yang susah dicari? Di bagian ini, aku bakal tunjukin resep komplit tengkleng Solo tanpa santan yang bisa kamu recook dengan bahan-bahan dapur rumahan. Gaya masaknya nggak perlu sekelas chef hotel kok—cukup dengan semangat ibu rumah tangga yang cinta keluarga dan hobi masak, kamu udah bisa hasilkan hidangan spesial yang bikin semua orang di rumah bilang: “Wah, ini enak banget, Bu!”
Tengkleng versi ini cocok banget buat kamu yang suka masak sendiri, karena selain lebih sehat (tanpa santan, loh!), bumbunya juga lebih ringan tapi tetap kaya rasa. Apalagi kalau kamu suka daging kambing tapi pengen menghindari kolesterol tinggi, tengkleng bening ini jawabannya. Kuahnya yang pedas gurih, aroma rempah yang khas, dan tekstur daging kambing yang empuk—hmm, bisa jadi andalan menu spesial akhir pekan atau sajian saat kumpul keluarga.
Yuk siapin alat tulis atau buka catatan di HP kamu, karena resep yang satu ini sayang banget kalau sampai kelewat!
Bahan Utama:
- 500 gr daging kambing potong kecil
- 1 kg tulang/tetelan kambing
- 2250 ml air
- 3 sdm minyak untuk menumis
- 20 cabai rawit utuh (atau sesuai selera)
Langkah-langkah Membuat Tengkleng Solo Tanpa Santan :
- Rebus daging & tulang kambing tanpa dicuci dulu, 5 menit sampai air keruh. Buang airnya, cuci bersih.
- Masukkan daging & tulang ke panci bersih + air. Rebus hingga mendidih.
- Haluskan semua bumbu dengan sedikit air.
- Tumis bumbu halus sampai harum. Tambahkan bumbu cemplung. Aduk rata.
- Masukkan tumisan ke panci rebusan. Tambahkan garam, gula, dan kaldu bubuk. Rebus sampai daging empuk.
- Tambahkan merica bubuk dan cabai rawit. Masak sampai cabai layu.
- Tengkleng siap disajikan. Taburi bawang goreng kalau suka.
Variasi Resep Tengkleng yang Nggak Kalah Enak
Setelah kamu tahu dasar dari resep tengkleng Solo tanpa santan, sekarang saatnya kita eksplor berbagai versi tengkleng yang bisa kamu coba di rumah. Kadang, kita suka bosan dengan resep yang itu-itu aja, kan? Nah, tenang… ternyata tengkleng itu banyak banget ragamnya! Mulai dari yang kuahnya bening segar, yang khas ala warung legendaris kayak Tengkleng Kambing Pak Manto, sampai versi manis gurih pakai kecap atau yang super pedas dengan cabai rawit segambreng.
Bagusnya lagi, semua variasi ini tetap tanpa santan, jadi cocok banget buat kamu yang mau masakan kambing tapi tetap ringan di perut. Ini juga jadi solusi pas lagi ada stok kepala kambing atau balungan banyak di freezer pas habis kurban. Tinggal pilih mau versi yang mana, dan tinggal eksekusi di dapur!
Berikut ini beberapa variasi resep tengkleng yang bisa kamu jajal:
1. Resep Tengkleng Kambing Bening
Kalau kamu lebih suka yang seger-seger dan nggak berat di perut, nah, ini dia versi resep tengkleng kambing bening yang cocok banget buat kamu. Tengkleng bening ini ibarat sup kambing versi upgrade—tetap kaya rempah tapi nggak pakai santan atau kecap, jadi warnanya bening kekuningan dan rasanya ringan banget. Pas banget disantap siang-siang atau buat buka puasa.
Biasanya, tengkleng bening ini disukai karena aromanya wangi rempahnya tetap nendang, tapi nggak bikin eneg seperti masakan bersantan. Dan karena kuahnya lebih ringan, kamu bisa nikmatin rasa asli dari daging kambing tanpa tertutup lemak berlebihan. Cocok juga buat keluarga yang kurang suka makanan terlalu gurih atau berat.
Tips penting: pakai banyak jahe dan serai biar makin segar dan nggak prengus, ya!
- Gunakan lebih banyak jahe dan kunyit, tanpa kecap.
- Tambah daun kari jika suka aroma India.
2. Resep Tengkleng Kambing Pak Manto
Kalau kamu pernah jalan-jalan kuliner ke Solo, pasti nama Pak Manto nggak asing lagi di telinga. Beliau dikenal sebagai salah satu legenda kuliner yang bikin tengkleng naik kelas—bukan cuma jadi makanan warung, tapi jadi kuliner ikonik yang wajib dicoba wisatawan. Warung Tengkleng Pak Manto ini nggak pernah sepi pengunjung. Kenapa? Karena racikan bumbunya nendang, kuahnya meresap sampai ke tulang, dan yang paling khas—versi Pak Manto ini nggak pakai santan, tapi tetap gurih dan mantap!
Satu hal yang bikin unik, tengkleng Pak Manto lebih cenderung ke arah pedas manis. Kecap manis ditambahkan dalam jumlah cukup banyak, dan cabai rawit merahnya jangan ditanya—bisa bikin keringetan, tapi ketagihan. Potongan dagingnya juga nggak pelit, jadi kamu bakal puas ngunyah, bukan cuma seruput tulang doang.
Nah, buat kamu yang pengin coba versi legendaris ini di rumah, tenang aja—resep dan triknya bisa kamu contek kok:
- Daging lebih banyak, tulang lebih sedikit.
- Tambah kecap manis dan cabai rawit merah banyak.
- Masak lebih lama untuk rasa meresap.
3. Resep Kepala Kambing Tanpa Santan
Pernah nggak sih kamu dapet bagian kepala kambing pas acara qurban atau arisan keluarga, terus bingung mau dimasak apa? Nah, kepala kambing itu sebenarnya bagian yang super lezat dan penuh cita rasa kalau diolah dengan benar. Dagingnya lebih kenyal, gurih, dan punya tekstur unik yang nggak kamu temuin di bagian lain. Tapi ya itu… banyak yang ragu karena takut amis, alot, atau ribet ngolahnya.
Tenang, aku juga dulu gitu kok. Tapi sejak kenal resep kepala kambing tanpa santan ala Solo ini, semua berubah. Kenapa tanpa santan? Soalnya kepala kambing sendiri udah cukup “berminyak”, jadi kalau ditambah santan malah bikin enek dan terlalu berat.
Nah, kuah bening tapi berbumbu kuat ini jadi penyelamat. Rasanya tetap nendang, rempahnya terasa, dan cocok banget disantap bareng nasi panas atau lontong.
Buat kamu yang pengin sajian spesial tapi nggak ribet, bagian kepala kambing ini justru bisa jadi primadona di meja makan.
Yuk kita ulik cara masaknya!
- Rebus kepala kambing terpisah dulu.
- Bumbu sama, cuma bagian daging lebih kenyal dan gurih.
4. Tengkleng Balungan Kambing
Kalau ngomongin tengkleng balungan kambing, pasti deh bikin kamu langsung kebayang duduk di dapur atau meja makan sambil seruput kuah panas, ngisepin sumsum dari tulang kecil yang masih nempel dagingnya. Tengkleng ini memang bukan soal daging tebal dan empuk, tapi lebih ke “ngemil tulang”, nikmatin tiap celah daging yang masih nyelip, dan sensasi makan pakai tangan yang bikin makin puas.
Aku pribadi suka banget masak versi ini pas ada stok balungan sisa dari daging kambing. Biasanya habis qurban atau belanja tulang murah di pasar, balungan ini jadi harta karun yang bisa disulap jadi sajian spesial. Karena bahannya cuma tulang, kamu bisa lebih hemat tapi tetap dapet kuah yang gurih dan aroma kaldu yang kuat banget. Apalagi kalau masaknya lama, pelan-pelan, semua rasa dari tulang bakal keluar dan bikin kuahnya makin sedap.
Buat kamu yang pengen hidangan keluarga yang bisa disantap rame-rame, versi tengkleng ini cocok banget. Nggak cuma ngenyangin, tapi juga bikin momen makan jadi seru—apalagi kalau sambil rebutan sumsum, hehe. Dan pastinya, resep ini juga tetap tanpa santan, jadi aman buat yang jaga kolesterol atau nggak suka rasa enek.
- Fokus pada tulang-tulang dengan sisa daging.
- Pas banget buat kamu yang suka seruput kuah sambil nikmatin sumsum!
5. Resep Tengkleng Kambing Kecap
Nah, buat kamu yang punya anak kecil atau anggota keluarga yang nggak terlalu tahan pedas, varian satu ini cocok banget! Tengkleng kambing dengan tambahan kecap manis punya cita rasa gurih-manis yang lebih kalem, tapi tetap menggoda. Apalagi kalau dimasak agak lama sampai bumbunya meresap ke daging—wah, dijamin bikin nambah nasi terus.
Tengkleng versi ini juga pas banget buat yang baru pertama kali nyobain olahan kambing. Karena tanpa santan, kuahnya tetap ringan. Dan dengan kecap manis sebagai salah satu bumbu utama, rasa amis daging kambing juga lebih tertutupi.
Cerita dikit ya, resep ini aku dapet waktu ikut arisan ibu-ibu RT. Salah satu temen bawa tengkleng yang beda sendiri dari biasanya—warnanya lebih gelap, aromanya wangi banget, dan waktu dicoba… wah, langsung jatuh cinta! Ternyata rahasianya cuma satu: kecap manis dan sabar nunggu bumbunya meresap.
- Tambahkan kecap manis cukup banyak.
- Cocok buat anak-anak yang nggak suka pedas.
Tips Masak Tengkleng Anti Bau Prengus
Tengkleng identik dengan kuah, tapi ada juga sate tengkleng, lho! Ini biasanya bagian daging dan tetelan kambing dibumbui dengan bumbu tengkleng kering, lalu dibakar seperti sate. Rasanya? Wah, gurih, manis, pedas, dan smoky. Nggak kalah hits dari sate kambing biasa!
- Jangan cuci daging sebelum direbus pertama kali. Rebus dulu, baru buang air & cuci bersih.
- Tambahkan jahe dan serai dalam rebusan awal.
- Gunakan metode simpan daging qurban dalam kulkas beberapa jam sebelum dimasak, untuk merelaksasi serat daging.
Nah, sekarang kamu udah tahu semua rahasia resep tengkleng Solo tanpa santan. Mulai dari bumbunya, variasinya, sampai tips-tips anti gagal yang bisa kamu praktekkan langsung. Yuk coba sendiri di rumah dan rasakan kelezatannya yang beda dari olahan kambing lainnya.
FAQ: Pertanyaan Umum Seputar Tengkleng
- Apa saja bumbu tengkleng?
Bumbu halusnya terdiri dari bawang merah, bawang putih, kemiri, kunyit, jahe, ketumbar, jinten, merica, dan sedikit pala. Bumbu cemplung seperti serai, daun salam, dan kayu manis menambah aroma. - Tengkleng Solo terbuat dari apa?
Biasanya dari tulang kambing (balungan), dengan sedikit daging menempel. Bisa juga ditambah jeroan atau kepala kambing. - Apakah tengkleng sapi pakai santan?
Bisa iya, bisa tidak. Tapi versi Solo tanpa santan lebih segar dan cocok untuk yang kurang suka rasa eneg. - Sate tengkleng terbuat dari apa?
Dari daging dan tetelan kambing berbumbu tengkleng, ditusuk dan dibakar seperti sate biasa. - Apakah bisa bikin tengkleng tanpa kambing?
Bisa! Ganti dengan tulang sapi atau daging ayam, tapi tentu rasa dan aroma akan sedikit berbeda.
Selamat mencoba, dan jangan lupa bahagia saat masak. Karena masakan terenak itu, dimulai dari hati yang happy!
